28 April 2013

The Super Powerfull Hero

kali ini serius ah. soalnya yang begini itu jarang. kejadian malam itu di situ. ketika bayu mau pulang dari kost saya karena secara tidak langsung sih saya usir. hehe. bawa motor lanangnya itu sambil dorong-dorong mundur.
Bayu : "yaz, besok fitness yuk."

Saya : "ah engga deh bro, males."

Bayu : "yaah kapan bisa jadi superhero lu!"

Saya : "hehe engga deh, gw cukuplah jadi superhero buat anak-anak gw nanti"

Bayu : "iyaya, ayah itu superhero buat anak cowonya, dan cinta pertama buat anak cewenya"

Saya : "iya bener!" :)

Bayu : "yuk yaz!"

Saya : "oke, thx bay."

balik ke kamar, saya langsung tidur sambil mikir. ayah saya itu memang jarang ngobrol dengan saya, jarang telpon, ketika bicara kaku sekali tidak selues mama, kita memang tidak dekat. tapi benar juga. jadi apa saya kalo tidak ada dia. si penopang hidup saya itu!!! 

dalam malam itu saya berdoa sambil lihat wallpaper handphone saya.

ya Allah berikan saya kesempatan untuk bisa bikin Ayah saya nangis ya. nangis terharu bahwa yang dulu ia gendong dengan satu tangan itu ialah yang akan membawa dia ke kebahagian masa tuanya. si calon arsitek ya

selamat malam. bapak pasti sudah tidur sambil ngorok dia. biasalah dia itu :)