29 Juni 2011

Spongebob Andromedha

kamu harus tau. ini kisah sudah ada lama. lama sekali. entah tahun berapa, tapi saya masih ingat. buktinya saya mau tulis.

saya ingat juga karna barusan ada chatting sama teman lama saya. namanya deden Andromedha(ini dia minta namanya di masukan ke dalam tulisan biar dia jadi ikut terkenal kya saya)

deden itu bukan pacar saya koq. walopun dulu kami sering nonton berduaan di bioskop. oh itu kan karan kami sama-sama belum punya pacar.

selain itu juga saya sering nungguin dia buang air besar di samping kantin sekolah semasa smp. tidak perlu takut bau, karna kan di samping kantin ada wc. karna wc nya juga kan sudah bau. jadi kantin tetap saja baunya begitu. bau makanan dan jajanan dan demikian...

itu saya chatting sama dia cuma sebentar. cuma membahas apa itu? masalah ip, masalah kamen raider, masalah komik, masalah kue tart spongbob saya.

masalah kue tart spongebob yang sengaja bapak saya beli untuk memberi saya surprise. yaitu kue tart bergambar spongebob dan di makan bersama guru ngaji saya.

oh saya malu sekali saat itu. itu bapak saya senyum-senyum kemenangan. sengaja dia beli kue tart bergambar sponge bob agar saya tidak mau menggangu acara beritanya lagi dengan film kartun itu. dan dia berhasil, nyatanya saya tidak suka nonton itu lagi. apa karena saya tidak pernah nonton teve juga ya akhir-akhir ini.. entah lah apa, tapi sponge bob walaupun dengan cerita baru saya sudah tidak tertarik. padahal dulu ceritanya di ulang-ulang. tapi saya suka.

tuhan maha adil. mata di balas mata. hidung di balas hidung. dan nasi pun sudah keluar dari dubur..

maka kemarin itu di saat orang tua saya merayakan hari pernikahan perak mereka, yaitu hari dimana umur pernikahan mereka sudah ada 25 tahun. terbilang: dua puluh lima tahun. tuhan membalasnya. ya mereka mendapat kue tart besar bergambar gadis cantik tapi kartun cinderella. itu gara-gara salah kode waktu pemesanan. oh saya jadi tertawa sendiri begitu menjemput itu ke dan menaruhnya di meja besar pada saat acara.

tak apalah, toh itu semua hanya fisik. yang penting bukan bagaimana bentuknya, tapi bagaimana cerita yang terkandung didalamnya. bagaimana kamu, saya, kita mamaknai suatu kejadian. bisa berpikir positif bisa negatif, itu tergantung orangnya. tapi satu hal yang pasti. dan saya yakini. hidup tidak ada yang negatif, manusia lah yang membuatnya menjadi negatif. dengan pikirannya yang tidak percaya akan kehadiran Tuhan di dalam dirinya :)

ditulis sambil menghadap 2 tahu isi yang belum sempat di makan.